Sebagai salah satu jenis pemasaran produk, offline channel kini tengah naik daun. Banyak brand yang menggunakan channel tersebut karena yakin bahwa ada banyak kelebihan pemasaran offline yang akan mereka dapat, terlepas pulihnya aktivitas masyarakat di luar ruang.

Sebanyak 309,100 ads spent pun dikeluarkan untuk beriklan melalui saluran itu. Adapun strategi offline marketing yang digunakan untuk pemasaran ialah dengan beriklan Out-of-Home Advertising, radio, maupun televisi.

Salah satu brand yang memasarkan produk secara offline ialah Tokopedia yang menggunakan Car Advertising StickEarn. Tokopedia bekerjasama dengan StickEarn untuk memperkenalkan dan mengajak masyarakat agar berbelanja menggunakan fitur Tokopedia Now.

Tidak hanya Tokopedia, iklan Le Minerale, Samsung, dan beberapa brand besar lain juga memanfaatkan offline untuk mempromosikan produk. Jika Anda berencana menggunakan promosi ini untuk memperkenalkan toko ofline maupun produk brand, Anda dapat menyimak kelebihan dan kekurangan promosi offline di bawah.

Baca juga: 5 Alasan Brand Perlu Memanfaatkan Iklan Luar sebagai Media Beriklan

1. Menghasilkan Interaktif Langsung

keuntungan memasarkan produk secara langsung.jpg

Source: Freepik - Memasarkan produk secara offline dapat menghasilkan interaksi langsung.

Pada dasarnya, pemasaran offline atau pemasaran langsung adalah aktivitas marketing non-digital yang terjadi secara langsung. Melalui aktivitas ini, Anda dapat memastikan tersampainya informasi, kesadaran, dan pengakuisisian konsumen.

Pasalnya, saat Anda menawarkan produk lewat offline marketing, Anda dapat berinteraksi langsung dengan konsumen. Anda akan melihat bagaimana respons mereka terhadap produk. Bahkan, Anda juga bisa membangun kedekatan dengan konsumen, StickFriends.

Dilihat dari sisi konsumen, pemasaran langsung bermanfaat pula bagi konsumen. Dengan menjalankan strategi pemasaran langsung, Anda mempermudah mereka untuk melihat produk secara riil; dekat dan djlas.

2. Menghasilkan Feedback Lebih Cepat

Beriklan secara offline juga memudahkan Anda untuk mendapatkan feedback secara langsung. Feedback tersebut dapat berupa tanggapan atau keluhan yang disampaikan konsumen saat berada di toko.

Dengan begitu, akan mudah bagi Anda untuk berbenah diri, memperbaiki segala kekurangan, selama menjalankan campaign offline. Jadi, tidak perlu menunggu nanti.

3. Adjustable

Memanfaatkan pemasaran offline seperti dengan beriklan videotron memungkinkan pengiklan untuk dapat mengganti materi iklan sesuai keinginan. Iklan tersebut, khususnya jenis iklan DOOH, mudah untuk diatur dari jarak jauh.

Perusahaan iklan OOH dan DOOH di Indonesia telah mengintegrasikan layanannya dengan iklan programmatic, sehingga mereka bisa mengganti materi iklan secara remote tanpa datang ke lokasi videotron.

Lebih menarik lagi, ke dapannya Anda juga dapat menayangkan iklan secara mandiri melalui dashboard periklanan canggih. Anda bisa mengatur lokasi, materi, dan jenis iklan luar ruangan yang ingin digunakan melalui dashboard tersebut saja.

4. Target Lebih Mudah Dicapai

pemasaran offline memudahkan brand bertemu konsumen yang tepat.jpg

Source: Freepik - Cara menargetkan audiens melalui pemasaran offline.

Dengan mengiklankan brand di media iklan offline, Anda akan lebih mudah menjangkau target konsumen yang diinginkan. Iklan pun akan mudah bertemu konsumen yang tepat, yang telah ditentukan sejak awal.

Sebagai contoh, jika brand Anda menawarkan jasa transportasi online dan ingin membuat camping marketing kepada para komuter, Anda bisa memanfaatkan iklan bus sebagai media beriklan.

Pasang iklan di bus memberikan banyak keuntungan. Anda dapat memuat iklan di berbagai spot, seperti di badan maupun di dalam bus.

Lalu, Anda juga bisa menyasar target yang lebih spesifik dengan jaminan impresi yang tinggi. Iklan Anda sudah pasti dilihat dan diperhatikan banyak orang.

Jika Anda tertarik beriklan di bus pariwisata atau Transjakarta, Anda dapat bekerjasama dengan StickEarn. StickEarn menyediakan layanan pasang iklan di bus untuk promosi maupun branding perusahaan.

Baca juga: Manfaat Pasang Iklan di Bus Jakarta, Lebih Menguntungkan!

5. Meningkatkan Kesadaran dan Citra Brand

Apa saja kelebihan pemasaran langsung dapat Anda lihat melalui adanya peningkatan kesadaran dan citra terhadap brand. Mengapa demikian?

Saat iklan Anda tampil di salah satu media pemasaran offline, misalnya billboard, audiens akan memperhatikan dan sadar dengan iklan yang Anda buat. Mereka tidak dapat melewati iklan, sehingga pasti akan dilihat.

Lalu, dari beberapa contoh iklan offline yang juga dapat membantu Anda meningkatkan citra positif terhadap brand. Anda dan produk yang dipromosikan bisa mendapatkan image positif di mata mereka.

6. Jangkauan luas

Menjalankan strategi pemasaran langsung juga memberikan manfaat yang sangat berarti untuk brand. Teknik ini dapat membantu Anda menyebarluaskan jangkauan iklan.

Tidak jauh berbeda dengan iklan digital, mempromosikan produk secara offline dapat membuat iklan Anda tersebar luas ke berbagai lokasi yang diinginkan. Anda bisa menampilkan iklan di lokasi potensial dengan mudah.

Contohnya ialah iklan di billboard Jakarta maupun iklan di mobil dapat Anda gunakan untuk menjangkau audiens. Iklan Anda akan terpasang dan dibawa ke berbagai tempat.

Mengenai keterjangkauan ini bisa Anda lihat melalui campaign iklan NutriSari dengan StickEarn. Brand tersebut memanfaatkan konvoi iklan Car Advertising untuk mempromosikan produk baru mereka.

Iklan dibuat spesifik dan tayang di beberapa lokasi, antara lain Bandung dan Surabaya. Masing-masing mitra driver StickEarn selama campaign berlangsung membawa iklan kreatif NutriSari menuju lokasi strategis agar iklan dilihat oleh konsumen potensial.

Baca juga: Pengertian dan Contoh Iklan Kreatif di Berbagai Media

7. Memungkinkan Terjadinya Viralitas

Kelebihan pemasaran langsung berikutnya ialah adanya peluang untuk mendapatkan viralitas dari iklan offline ke digital, seperti di media sosial. Maksudnya, iklan yang Anda buat di offline berpeluang untuk trending di media sosial.

Ketika iklan yang Anda buat menarik, bukan tidak mungkin audiens akan membagikannya di media sosial mereka. Audiens akan memotret iklan tersebut atau sekadar membicarakannya di Instagram, Twitter, atau Facebook.

Ambil contoh campaign HBO GO bersama StickEarn. HBO GO memanfaatkan Billboard StickEarn untuk mempromosikan series terbaru, yaitu “House of Dragon” di Bandung.

Ide campaign kreatif ini dikemas dengan seolah-olah Billboard terbakar hingga mengeluarkan asap. Audiens yang melalui kawasan Billboard itu pun langsung memerhatikan dan membagikan apa yang mereka lihat.

Hasilnya, promosi film HBO GO dengan cara beriklan di pinggir jalan sukses mencuri perhatian audiens di dua ekosistem sekaligus. Hal itu pun berdampak baik bagi series yang digarap oleh rumah produksi tersebut.

8. Dapat Diukur

ciri-ciri pemasaran offline.jpg

Source: Freepik - Ciri-ciri pemasaran offline dapat dilihat dari manfaatnya yang dapat diukur.

Anggapan bahwa strategi offline marketing tidak dapat diukur sangatlah konvensional. Pemikiran itu perlu diubah karena kini iklan offline, khususnya iklan luar ruang, dapat menghasilkan laporan campaign yang measurable.

Misalnya, saat Anda beriklan menggunakan MobileLED Advertising StickEarn. Anda akan mendapat report campaign mengenai data reach, impression, lokasi yang dilalui, hingga prefensi audiens mengenai brand.

Tidak hanya itu, sebagai klien, StickEarn juga akan menjadi konsultan Anda. StickEarn dapat menyajikan data mengenai penggunaan iklan DOOH yang tepat untuk brand.

Misalnya berupa spesifikasi media DOOH yang Anda pilih, total impression per hari, historical penggunaan media (brand yang pernah beriklan), hingga demografi audiens dan potensial jangkauan.

Kekurangan Pemasaran Langsung

Meskipun menawarkan sejumlah kelebihan, tetapi jenis strategi marketing ini juga mempunyai beberapa kekurangan yang harus Anda ketahui. Apa sajakah kelemahan pemasaran offline?

  • Terbatasnya interaksi: Anda dapat berinteraksi dengan konsumen secara langsung, tetapi gap antara konsumen dan brand tetaplah ada. Hal ini menjadi tantangan yang perlu Anda atasi. Jika berhasil, Anda dapat menghasilkan feedback baik bagi bisnis.
  • Target audiens terbatas: Hal itu disebabkan oleh media yang Anda pilih. Misalnya, jika Anda beriklan di surat kabar, iklan Anda hanya akan dilihat oleh orang-orang yang membaca surat kabar tersebut saja
  • Persaingan cukup ketat: iklim periklanan offline saat ini tergolong ketat. Pasalnya, banyak brand telah menyadari positioning strategi bisnis tersebut, sehingga Anda wajib cermat dan cerdas dalam mengemas iklan di media itu.

Tertarik Memanfaatkan Kelebihan Pemasaran Offline?

Dari pembahasan ini, Anda sudah paham mengenai kelebihan pemasaran offline, bukan? Jenis pemasaran tersebut dapat memberikan berbagai keuntungan untuk Anda, terutama bagi brand yang ingin meningkatkan brand awareness dengan efektif.

Namun, Anda perlu cermat dalam menjalankan pemasaran langsung. Selain kompetitif, Anda wajib memahami industri dan pasar secara komprehensif agar iklan yang Anda buat dapat diterima dengan baik oleh target.

Jika siap menjalankan strategi offline, Anda bisa bekerjasama dengan StickEarn. StickEarn siap membantu Anda memaksimalkan aktivitas promosi produk dengan layanan outdoor advertising, seperti Transportation Advertising, Digital Out-of-Home, hingga Digital Advertising dengan iklan O2O.

Silakan klik banner di bawah untuk beriklan atau pelajari lebih lanjut produk-produk StickEarn terlebih dahulu.

CTA Banner Blog - 01.png